Seorang pria tampan,mapan, usia 27 tahun, hidup sehat, tidak merokok, rutin melakukan lari pagi. Seharusnya dia baik-baik saja. Tetapi, apa jadinya film ini kalau ceritanya baik-baik saja? pasti ada masalah dan masalahnya adalah dia punya penyakit kanker ganas, dengan kemungkinan sembuh 50/50. Bayangkan anda di posisi dia, merasa sehat tetapi ternyata sakit, setelah divonis sakit, pacar selingkuh, ibu sibuk mengurus bapak yang pikun, diberi therapis yang ternyata masih magang dan tidak berpengalaman? Bunuh diri kah?


Cerita film ini sederhana, ringan dan mudah dicerna. Tapi kalau sengaja datang ke bioskop menonton film ini, saya sarankan untuk nonton film yang lain saja. Karena, jangan harap ada sound yang menggelegar, efek yang menakjubkan,atau darah yang muncrat kemana-kemana. Rasanya film ini lebih nyaman untuk dinikmati sambil duduk malas diatas sofa empuk di rumah, pada hari minggu saat ayah ke kota (daripada ikut ayah ke kota naik delman??). Untuk penggemar film Action, hapus saja film ini dari daftar film yang ingin anda nikmati. Begitu juga untuk penggemar film India, jangan harap ada sepasang kekasih nyanyi-nyanyi dikebun bunga sambil menari-nari. Namun demikian, saya berani menyebut film ini bagus, dan saya tidak merasa menyesal menghabiskan waktu sekitar satu jam setengah untuk nonton film ini.

Demikian opini saya mengenai film ini, hal-hal mengenai pilihan anda untuk membeli DVD bajakan dan atau download dari internet, sepenuhnya bukan hak pak Satpam - pada saat saya menulis, beliau sedang berjuang menahan kantuk- depan gapura untuk melarang anda..Terima kasih...


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sapamadegan

Bandung,23 Januari 2011

Usum Hujan, Israel jeung Tambang