Ketik REG (spasi)...
Titik terang di ujung lorong yang gelap..
Ada saat dimana kepala tertunduk mencaci maki nasib, mencari Tuhan
dan mempertanyakan keadaan yang dirasa tidak sesuai dengan apa yang diinginkan.Keheningan menjawab pertanyaan, diam merenung menelisik apa saja hal yang mungkin menjadi penyebab semua ini. Disana, di Ibu Kota..telah terjadi persengketaan antara Cicak dan buaya yang kemudian diralat oleh ketua suku buaya bahwa pernyataan anak buahnya bukan pernyataan resmi dari suku buaya, tapi merupakan pernyataan oknum buaya. Lalu apa tindakan ketua suku setelah menyebut anak buahnya oknum? Tidak ada! Apakah oknum itu dihukum karena mencoreng kehormatan suku buaya? Belum ada kabar dari infotainment. Infotainment sialan itu hanya mengabarkan tentang pesohor yang uring-uringan karena istrinya selingkuh.
Gerakan sejuta Fbers mendukung dua perwakilan suku Cicak yang ditangkap suku Buaya, menggelegak di dunia maya dan dunia nyata, ratusan orang melata dijalanan menuntut pembebasan kedua cicak itu dan mencerca suku Buaya yang dinilai bertindak sewenang-wenang. Bahkan melalui jaringan sosial produk anak muda kreatif dari negeri Uncle Sam itu pula, dihimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk mengenakan pita hitam pada hari senin 02 Nopember 2009 sebagai tanda mendukung kedua cicak..Malam sebelumnya dedengkot gang potlot diwawancarai mengenai perselisihan kedua suku ini, ah ternyata kelompok gang Potlot ini diembani tugas sebagai duta anti korupsi , kumpulan Kupu-kupu memihak Cicak.
Lalu apa sebenarnya yang terjadi, apakah buaya sebegitu marahnya karena cicak sudah mulai diluar kendali mereka? atau jangan-jangan buaya marah karena cicak mulai berani menelisik ketentraman suku buaya? Kenapa Singa disebut-sebut dalam sebuah rekaman yang dijadikan barang bukti, isu menyebar bahwa mungkin saja sang Raja terlibat karena beberapa waktu lalu pasukan cicak melemparkan besannya ke dalam kerangkeng. Simpang siur kabar, masing2 memiliki prasangkanya sendiri,cicak-cicak didinding dilahap buaya..
Simaklah kawan, tapi jangan mudah terprovokasi..harus diingat, bangsa yang ramah ini sangat gampang dihasut..dan ingat juga bahwa orang-orang besar di negeri ini sangat pintar mencuci tangan..lempar batu sembunyi tangan..lindungilah kambing hitam, karena mungkin saja anda sendiri yang akan dijadikan kambing hitam..tapi jangan takut, keluarlah..
Satu lagi, jangan simak permasalahan ini melalui infotainment..
Atau jangan pula berharap mama Lorenz bisa menyelesaikan masalah bangsa ini dengan sms ketik Reg (Spasi) Kopet..
Komentar
Posting Komentar